Mengenal Beberapa Jenis Kambing

on Selasa, 15 Januari 2013


1.     Kambing kacang ( kambing local )

Kambing kacang adalah kambing yang pertama kali ada di Indonesia.Badannya kecil,telinga tegak,berbulu lurus dan pendek dan juga memiliki tanduk yang pendek.Berkembang biak cepat karena umur 15-18 bulan sudah bisa menghasilkan keturunan,cocok penghasil daging karena prolific (sering lahir kembar) bahkan lahir tiga setiap induknya.Mudah dipelihara bahkan dilepas mencari pakan sendiri,kawin dan beranak tanpa bantuan pemiliknya.Bobot kambing jantan dewasa rata-rata 25 kg,tinggi tubuh gumba 60-65 cm dan betina 20 kg,tinggi tubuh 56 cm.

2.     Kambing Etawa

Kambing Etawa disebut juga kambing Jamnapari karena berasal dari wilayah Jamnapari India.Kambing inidikenal sebagai tipe dwiguna di Asia Tenggara yaitu penghasil susu dan daging.DiIndonesia kambing Etawa disilangkan untuk perbaikan mutu kambing local,hasil persilanga disebut kambing PE yaitu Peranakan Etawa.Ciri-ciri tubuh besar,telinga panjang menggantung,bentuk muka cembung,hidung melengkung,bulu lebat dan panjang dan warna bulu belang hitam putih atau merah dan coklat putih.Tinggi badan jantan dewasa 90-127 cm sedangkan betina dewasa 76-92 cm dengan bobot badan jantan dewasa 68-91 kg dan betina dewasa 36-63 kg.

3.     Kambing peranakan etawa atau PE

PE (persilangan dari kambing kacang dan etawa),Peranakan Etawa  inilahyang  banyak dikembangbiakkan karena  jenis kambing yang sesui untuk jenis kambing pedaging.Kambing PE berbadan besar dan berat badan betina kira-kira 25 kg dan jantan 35kg,tinggi gumba yang betina 60 cm dan jantan 70 cm.Memiliki tanduk pendek dan ramping.Kambing PE dapat menghasilkan anak antara1-4 ekor tiap kelahirannya atau rata-rata dua ekor.Waktu kawin yang baik pada usia 15-18 bulan,karena pada waktu itu alat reproduksi nya sudah berkembang sempurna.

4.     Kambing alpin

Berasal dari Pegunungan Alpen Swiss,keberadaan kambing jenis ini menyebar keseluruh daratan Eropa.Ciri-ciri telinga berukuran sedang dan mengarah ke atas dengan warna bulu dominan putih, hitam dan coklat.Termasuk kambing penghasil susu yang terbanyak.Berat badan jantan dewasa mencapai 90kg,dan betina 65kg.

5.     Kambing saanen

Kambing ini berasal dari lembah Saanen Swiss bagian barat.Sulit berkembang di wilayah tropis karena kepekaan terhadap matahari.Ciri-ciri telinga tegak dan mengarah ke depan,bulu   dominan putih kadang ditemui bercak hitam pada hidung,telinga atau ambing.Tidak bertanduk dan termasuk tipe dwiguna.

6.     Kambing toggenburg

Berasal dari Toggenburg Valley (wilayah timur laut Swiss).Ciri-ciri teling tegak menghadap ke depan,hidung agak cembung ,warna bulu merah tua/coklat dengan bercak putih.Berat badan jantan dewasa 80 kg betina 60 kg.Yang paling menonjol adalah kehalusan bulunya.

7.     Kambing Gembrong

Jenis kambing ini hanya ada di Desa Bugbug,Culik dan Bunutan Pantai Timur Bali.Diperkirakan berasal dari keturunan kambing Anggora dan Kashmir  yang berbulu putih.Tinggi 58-65 cm. dan bobot 32-45 kg,bulu panjang putih halus seperti sutra.

8.     Kambing Boer

Berasal dari Afrika Selatan dan dari kata “Boer”artinya petani.Jenis ini satu-satunya kambing pedaging yang sesungguhnya  ,yang ada di dunia karena pertumbuhannya yang cepat.Berat kambing dipasarkan 35-45 kg pada umur 5-6 bulan,jadi persentasi daging lebih tinggi dibanding kambing perah local dengan persentasi 40-50% dari berat tubuhnya.Kambing ini mudah dikenali mulai dari tubuhnya yang lebar,panjang ,berbulu putih,kaki pendek,hidung cembung,telinga panjang menggantung,dan kepala coklat kemerahan atau coklat muda hingga coklat tua.Kambing ini sangat suka berjemur di siang hari.

Sumber :

id.wikipedia.org/wiki/Kambing

0 komentar:

Posting Komentar

Followers